Nyokabar Lampung. Kata ganti orang atau panggilan bersifat tunggal maupun jamak. Kata ganti orang atau panggilan digunakan mengganti nomina orang, nama orang, atau hal-hal lain yang dipersonifikasikan.
Dalam masyarakat Lampung kata ganti atau panggilan mempunyai tata krama bahasa kesopanan. Ada kata ganti digunakan untuk orang lebih tua atau dihormati, dan ada kata ganti atau panggilan untuk orang seumur atau lebih muda.
Kata ganti orang pertama tunggal untuk dialek O dan A hampir sama, hanya berbeda pengucapan sedikit.
Kata ganti orang lebih muda kepada orang tua :
Pusikam/Sikam/Ikam = Saya
Contoh : Sikam ago ngelulih Pusekam = Saya (orang Muda) mau bertanya Anda (Orang tua)
Contoh : Sikam ago ngelulih Pusekam = Saya (orang Muda) mau bertanya Anda (Orang tua)
Pusekam/Sekam = Anda/Kamu
Contoh : Pusekam ago menolong Ikam = Anda (Orang tua) mau menolong Saya (orang Muda)
Contoh : Pusekam ago menolong Ikam = Anda (Orang tua) mau menolong Saya (orang Muda)
Kata ganti orang tua kepada orang lebih muda :
Nyak = Saya
Contoh : Nyak ago lapah kerjo, Nikeu dang luah nuo. = Saya (Orang tua) berangkat kerja, Kamu (orang Muda) jangan keluar rumah (pergi)
Contoh : Nyak ago lapah kerjo, Nikeu dang luah nuo. = Saya (Orang tua) berangkat kerja, Kamu (orang Muda) jangan keluar rumah (pergi)
Nikeu/Niku = Anda/Kamu
Contoh : Nikeu mak nengei, Nyak kak memperingatei = Kamu (orang Muda) tidak mendengar, Saya (Orang tua) telah memperingatkan.
Contoh : Nikeu mak nengei, Nyak kak memperingatei = Kamu (orang Muda) tidak mendengar, Saya (Orang tua) telah memperingatkan.
Kata ganti orang jamak :
Gham/Kham = Kita
Ikam/sikam = Kami
Tiyan Tiyan = Mereka
Mettei /Kuti/Keti = Kalian
Yo/No/Ya/Ni = Dia
Ikam/sikam = Kami
Tiyan Tiyan = Mereka
Mettei /Kuti/Keti = Kalian
Yo/No/Ya/Ni = Dia
0 komentar:
Post a Comment